Sayembara Cari Istri Hilang Dengan Imbalan Rp.125 Juta

 



Misteri hilangnya seorang istri di Kampar, Riau, Ervina Lubis, saat ini belum juga terungkap. Bagaimana cerita warga terkait hilangnya Ervina?


Ada banyak cerita berkembang di kalangan masyarakat tempat tinggal Ervina Lubis di Tanjung Sawit, Tapung. Disebutkan Ervina pergi untuk memondok.


"Kami tahunya di sini Bu Haji (Ervina) mau mondok. Jadi warga tahunya ia pergi ke pondok. Hanya itu yang jadi masalah, tak ada izin suaminya," kata seorang warga, Afriyanto, kepada wartawan, Sabtu (24/4/2021).


Isu itu berkembang, kata Yanto, karena ada janji Ervina dengan rekannya sebelum pergi dari rumah, sehingga masyarakat sekitar tak pernah mencari.


"Ada sudah pernah janjian sama teman-temannya. Katanya bukan kabur, bukan hilang, tapi memang ada rencana sudah mau mondok itu istri Pak Haji (Khairuddin Siregar)," katanya.


Diakui Yanto, sayembara yang dibuat Khairuddin viral di masyarakat karena hadiah yang diberikan fantastis. Warga sempat tak percaya akan sayembara itu.


"Warga sini sudah tahu semua, tahu ada sayembara itu, naik terus dari Rp 75 juta sampai Rp 125 juta. Awalnya nggak percaya juga, ternyata benar hilang," imbuh Yanto.

Diketahui, Khairuddin Siregar membuat sayembara karena sang istri, Ervina, sudah beberapa hari tak pulang ke rumah. Untuk hadiah, ia awalnya memberi imbalan Rp 75 juta.


Istrinya tidak kunjung ditemukan, pria yang akrab disapa Bang Ucok itu menaikkan hadiah jadi Rp 100 juta. Belakangan, ia menaikkan lagi hadiah menjadi Rp 125 juta karena sang istri sudah satu bulan lebih hilang.

Menyalinkode AMP